Musim panas 2024 telah menjadi salah satu periode paling sibuk dalam sejarah transfer Chelsea, dengan klub asal London ini menggelontorkan lebih dari 100 juta Euro untuk mendatangkan lebih dari sepuluh pemain baru ke Stamford Bridge. Pembelian terbaru mereka adalah Jadon Sancho, yang diangkut dari Manchester United dengan harga yang mengejutkan.
Salah satu transfer terbesar adalah kepindahan Joao Felix dari Atletico Madrid dengan biaya yang kabarnya melebihi 100 juta Euro. Langkah ini menandai komitmen Chelsea untuk peremajaan skuad dan memperkuat lini serang mereka. Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone, yang sudah tidak memerlukan Joao Felix, memberikan jalan bagi Chelsea untuk merekrutnya.
Namun, yang paling mencuri perhatian adalah pembelian Jadon Sancho dari Manchester United dengan harga yang sangat bersahabat. Transfer ini tidak hanya menguntungkan secara finansial tetapi juga memberikan dimensi baru pada serangan Chelsea.
Bagaimana Jadon Sancho dan Joao Felix Akan Membentuk Lini Depan Chelsea?
Dengan kedatangan Sancho dan Felix, lini depan Chelsea kini menjadi salah satu yang paling menakutkan di Eropa. Sancho, yang dikenal dengan kecepatan dan kreativitasnya, diprediksi akan menjadi mesin pencetak gol dan penyuplai peluang bagi para penyerang Chelsea. Sementara itu, Felix, dengan kemampuan teknikal dan visi permainan yang luar biasa, akan memberikan variasi serangan dan meningkatkan fleksibilitas taktik tim.
Kombinasi kedua pemain ini bisa menjadi mimpi buruk bagi lini pertahanan lawan. Sancho dan Felix diharapkan dapat bekerja sama dengan pemain-pemain lain seperti Raheem Sterling dan Kai Havertz untuk menciptakan serangan yang lebih dinamis dan sulit diprediksi.