Raphael Maitimo dan Irfan Bachdim Jadi Kandidat Asisten Pelatih Patrick Kluivert, Erick Thohir Angkat Bicara

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan kabar menarik terkait formasi tim kepelatihan Timnas Indonesia. Dalam pernyataannya, Erick mengungkapkan bahwa dua pelatih lokal akan bergabung dalam jajaran staf pelatih Patrick Kluivert, pelatih kepala anyar Timnas Indonesia.

Kandidat Asisten Lokal Dipilih Langsung oleh Patrick Kluivert

Erick Thohir menjelaskan bahwa proses seleksi untuk pelatih lokal dilakukan melalui wawancara langsung oleh Patrick Kluivert dan timnya. Hal ini bertujuan memastikan kandidat yang terpilih memiliki kemampuan yang sesuai dengan kebutuhan tim.

“Proses perekrutan pelatih lokal akan dilakukan melalui interview. Kami sudah menyediakan dua slot untuk pelatih lokal yang akan bekerja sama dengan Patrick Kluivert dan timnya,” ujar Erick saat ditemui di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Senin (13/1/2025).

Spekulasi di media sosial menyebutkan nama Raphael Maitimo dan Irfan Bachdim sebagai kandidat terkuat untuk mengisi posisi tersebut. Namun, Erick Thohir meminta masyarakat agar tidak terburu-buru mempercayai kabar yang belum resmi.

“Jangan percaya informasi yang beredar di media sosial,” tegas Erick, memberikan peringatan kepada publik untuk menunggu pengumuman resmi dari PSSI.

Asisten Pelatih Asing Asal Belanda Sudah Bergabung

Selain pelatih lokal, Erick juga mengonfirmasi bahwa tiga asisten pelatih asing telah resmi bergabung untuk membantu Patrick Kluivert. Ketiga asisten tersebut akan mengisi posisi strategis, yakni pelatih performa, pelatih kiper, dan analis video.

“Dalam 1-2 hari terakhir, saya sudah menandatangani kontrak tambahan untuk tiga posisi penting: performance coach, pelatih kiper, dan video analis. Ketiganya berasal dari Belanda,” ujar Erick.

Kehadiran asisten pelatih asing ini diharapkan dapat meningkatkan performa dan profesionalisme Timnas Indonesia, sejalan dengan target besar yang telah ditetapkan.

Visi Erick Thohir untuk Timnas Indonesia

Erick Thohir terus menekankan pentingnya kolaborasi antara pelatih asing dan pelatih lokal dalam membangun kekuatan Timnas Indonesia. Menurutnya, kehadiran pelatih lokal di tim kepelatihan tidak hanya untuk mendukung Kluivert tetapi juga sebagai bentuk investasi jangka panjang dalam pengembangan pelatih-pelatih lokal.

“Ini adalah momen besar bagi sepak bola Indonesia. Kolaborasi antara pelatih asing dan lokal akan menciptakan sinergi positif untuk masa depan,” tambah Erick optimis.

Patrick Kluivert, Harapan Baru Timnas Indonesia

Dengan pengalaman panjang Patrick Kluivert di kancah sepak bola dunia, harapan besar diletakkan pada pundaknya untuk membawa Timnas Indonesia mencapai level yang lebih tinggi, terutama dalam persiapan menghadapi turnamen besar seperti Piala AFF dan Kualifikasi Piala Dunia.

Kombinasi asisten pelatih lokal yang mengenal karakter pemain Indonesia dengan keahlian teknis dari tim pelatih asing diharapkan mampu menciptakan perubahan besar.

Pantau terus berita dari PSSI untuk pengumuman resmi nama-nama pelatih lokal yang akan mendampingi Patrick Kluivert di Timnas Indonesia.

Mees Hilgers Cedera Parah, Timnas Indonesia Terancam Kehilangan Pilar Utama di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Kabar mengejutkan datang dari dunia sepak bola. Bek andalan Timnas Indonesia, Mees Hilgers, dipastikan butuh waktu pemulihan panjang akibat cedera yang dialaminya. Cedera ini membuatnya terancam absen membela Skuad Garuda dalam laga krusial Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang dijadwalkan Maret 2025 mendatang.

Masalah ini bermula saat Hilgers tampil di pertandingan Liga Europa melawan Olympiakos. Ia mengalami cedera serius yang membuatnya harus bermain sambil menahan rasa sakit. Hilgers bahkan mengaku telah menderita nyeri di kakinya selama lebih dari satu setengah bulan. "Saya sudah merasakan sakit di kaki selama beberapa waktu. Akibatnya, saya harus mengubah cara berlari, dan kini keluhan terasa di bagian tubuh lainnya," ujar pemain keturunan Indonesia ini.

Asisten pelatih Twente, Peter Uneken, juga mengonfirmasi bahwa cedera Hilgers cukup parah dan membutuhkan waktu pemulihan yang tidak sebentar. Situasi ini menjadi pukulan besar bagi klub Twente dan terutama bagi Timnas Indonesia, yang sedang mempersiapkan diri untuk menghadapi dua laga penting di fase Grup C: tandang ke markas Australia dan laga kandang melawan Bahrain.

Absennya Hilgers tentu mengurangi kekuatan lini belakang Timnas Indonesia, mengingat kontribusi dan perannya yang sangat vital. Para pendukung Skuad Garuda kini hanya bisa berharap pemulihan Hilgers berjalan lebih cepat dari perkiraan.

Apakah Indonesia mampu tampil solid tanpa Hilgers? Satu hal yang pasti, perjuangan Timnas dalam Kualifikasi Piala Dunia kali ini akan menjadi ujian berat. Ayo dukung Skuad Garuda untuk terus terbang tinggi!

Patrick Kluivert Pasang Target Besar untuk Timnas Indonesia: Empat Poin di Awal, Lolos ke Piala Dunia 2026!

Pelatih anyar Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, telah menetapkan ambisi besar dalam dua laga perdananya di putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026. Kluivert yang merupakan mantan bintang Ajax Amsterdam, AC Milan, dan Barcelona, percaya bahwa Tim Garuda bisa mengumpulkan empat poin dari laga kontra Australia dan Bahrain pada Maret mendatang.

“Rencana saya adalah membawa Indonesia lolos ke Piala Dunia. Kami ingin bermain ketat melawan Australia dan juga Bahrain. Target kami adalah meraih empat poin dari dua pertandingan ini,” ungkap Kluivert saat jumpa pers di Jakarta, Minggu (12/1).

Strategi di Dua Laga Kunci

Kluivert membidik hasil imbang melawan Australia saat laga tandang dan kemenangan penuh saat menjamu Bahrain di kandang. Ini adalah langkah awal untuk mewujudkan mimpi besar Tim Garuda menembus Piala Dunia.

Dengan empat pertandingan tersisa di kualifikasi, Kluivert menyebut bahwa setiap laga akan menjadi “final” yang menentukan nasib Indonesia. Empat pertandingan tersebut akan menjadi penentu apakah Indonesia bisa lolos langsung, lolos lewat putaran keempat, atau justru gagal melangkah lebih jauh.

“Kami akan mencoba mentransmisikan semangat kepada para pemain, supaya semua berada dalam satu visi untuk meraih tujuan besar kami. Tidak hanya pemain, kami juga membutuhkan dukungan penuh dari seluruh masyarakat Indonesia,” tambah pelatih berusia 48 tahun itu.

Rencana Besar untuk Timnas Indonesia

Tidak hanya fokus pada target jangka pendek, Kluivert juga memaparkan rencana jangka panjangnya untuk Timnas Indonesia. Ia berharap bisa mencetak sejarah baru bagi sepak bola Indonesia di tingkat dunia.

Target Jangka Pendek: Lolos ke Piala Dunia 2026.

Target Jangka Panjang: Mengantarkan Timnas Indonesia tampil di Olimpiade 2028 dan Piala Dunia 2030.

“Pertama, kami ingin membuat dampak besar di Piala Dunia 2026. Ini akan menjadi tonggak awal untuk membangun tim yang lebih solid dan berprestasi di masa depan. Setelah itu, kami akan melanjutkan perjalanan untuk bersiap menghadapi Olimpiade dan Piala Dunia edisi berikutnya,” jelasnya.

Dukungan untuk Tim Garuda

Patrick Kluivert memahami pentingnya dukungan dari seluruh elemen bangsa untuk mewujudkan ambisi besar ini. Ia berkomitmen untuk menciptakan tim yang tangguh, disiplin, dan mampu bersaing di level internasional.

Misi besar Kluivert sudah dimulai. Dengan pengalamannya sebagai pemain top dunia dan ambisi besar yang ia bawa, mampukah Patrick Kluivert menciptakan sejarah baru bagi Timnas Indonesia? Satu hal yang pasti, seluruh mata kini tertuju pada perjuangan Tim Garuda. Jangan lupa, dukung terus Timnas Indonesia dan tunjukkan bahwa mimpi besar bisa menjadi nyata! #GarudaDiDadaku #RoadToWorldCup2026 #PatrickKluivert

Patrick Kluivert Siap Gebrak! Target Besar Timnas Indonesia Hadapi Australia & Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Patrick Kluivert, pelatih anyar Timnas Indonesia, langsung menatap dua laga krusial melawan Australia dan Bahrain pada ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Dengan sorotan tajam dari para penggemar sepak bola Indonesia, Kluivert mengusung target ambisius: membawa Tim Garuda meraih empat hingga enam poin demi menjaga asa menuju Piala Dunia.

Dua pertandingan ini akan menjadi debut resmi sang pelatih asal Belanda bersama Timnas Indonesia, sekaligus ujian besar pertamanya. Laga pertama melawan Australia akan digelar di Sydney Football Stadium, pada 20 Maret 2025. Lima hari berselang, Indonesia akan menjamu Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno, laga yang diprediksi bakal penuh sesak dengan dukungan fanatik suporter Garuda.

Persaingan Ketat di Grup C

Saat ini, persaingan di Grup C benar-benar panas. Dengan empat laga tersisa, posisi Timnas Indonesia di peringkat ketiga dengan 6 poin masih sangat rentan. Poin tersebut sama dengan yang dimiliki Arab Saudi, Bahrain, dan China. Di sisi lain, Australia unggul tipis dengan 7 poin, sementara Jepang memimpin grup dengan nyaman di puncak klasemen berbekal 16 poin.

Menyadari betapa gentingnya situasi ini, Kluivert tak segan untuk mematok target besar. "Kami tahu betapa pentingnya dua laga ini. Target saya adalah empat poin, tapi kami akan berusaha keras untuk menyapu bersih kemenangan di dua laga ini," tegasnya saat ditemui di Jakarta, Senin (13/1/2025).

Strategi Kluivert untuk Laga Berat

Kluivert menyebutkan bahwa melawan Australia di kandang lawan adalah tantangan berat. “Kami ingin bermain rapat dan disiplin. Australia adalah tim kuat, jadi kami harus memanfaatkan setiap peluang kecil yang ada," ujarnya. Namun, ia juga optimistis Timnas Garuda bisa tampil lebih agresif saat menjamu Bahrain di depan publik sendiri.

"Dukungan suporter di GBK akan jadi senjata utama kami. Atmosfer di stadion itu selalu luar biasa, dan kami yakin bisa memanfaatkan laga kandang untuk mengamankan kemenangan," tambahnya.

Harapan Publik untuk Piala Dunia 2026

Antusiasme penggemar sepak bola Indonesia sudah terasa sejak nama Patrick Kluivert diumumkan sebagai pelatih kepala. Harapan besar kini berada di pundaknya, terlebih mengingat Piala Dunia 2026 akan menjadi turnamen dengan format baru yang membuka lebih banyak slot untuk negara Asia.

“Jika Indonesia lolos, ini akan menjadi momen bersejarah untuk sepak bola kita. Kluivert punya visi yang jelas, dan kami percaya pada kemampuannya," ujar salah satu penggemar setia Timnas, Ahmad Pratama, saat diwawancarai.

Ayo, Garuda! Bersama Kita Bisa!

Dua laga Maret mendatang bukan hanya sekadar pertandingan sepak bola, melainkan pertaruhan besar untuk prestasi Timnas Indonesia di kancah internasional. Dukungan penuh dari seluruh rakyat Indonesia akan menjadi kekuatan utama Tim Garuda dalam mengepakkan sayapnya.

🔥 Jangan lewatkan laga seru ini! Dukung Timnas Garuda dan mari bersama mencetak sejarah di Piala Dunia 2026!

Bagikan berita ini, dukung perjuangan Timnas, dan jadilah bagian dari euforia sepak bola nasional!

Erick Thohir Cari Pelatih Baru Timnas Indonesia, Siap Tantang Australia & Bahrain

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, membagikan perjalanan menariknya ke Eropa dalam misi mencari pelatih baru untuk Timnas Indonesia. Setelah mendapatkan izin dari Presiden Prabowo Subianto, Erick menghabiskan lima hari (25-30 Desember) di Eropa untuk melakukan wawancara dan negosiasi.

Shin Tae-yong Resmi Berpisah dengan Timnas

Pada Senin (6/1/2025), PSSI mengumumkan berakhirnya kerja sama dengan pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong. Meskipun membawa kemajuan signifikan, Erick mengungkapkan keinginan untuk pendekatan baru yang lebih strategis, bukan hanya fokus pada fisik dan stamina.

Pelatih Baru, Tantangan Baru

Erick Thohir kini tengah memantau sejumlah pelatih Eropa yang diharapkan mampu membawa Timnas Garuda bersaing di level lebih tinggi. Menurut laporan Tuttosport, pelatih baru ini akan disiapkan menghadapi laga krusial melawan Australia (20 Maret 2025) dan Bahrain (25 Maret 2025) dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Timnas Indonesia saat ini berada di posisi ketiga Grup C dengan enam poin. Perubahan pelatih diharapkan menjadi awal kebangkitan untuk merebut posisi lebih baik.

Optimisme Baru untuk Timnas Indonesia

Erick bertekad membawa pelatih yang mampu memaksimalkan potensi pemain, termasuk nama-nama muda yang bersinar di luar negeri seperti Jay Idzes dan Eliano Reijnders.

💥 Harapan Baru untuk Garuda
Siapa pelatih baru Timnas Indonesia? Mari nantikan kejutan dari Erick Thohir demi kejayaan Timnas di kancah internasional!

Bagikan berita ini agar semua pencinta sepak bola Indonesia semakin antusias! 🇮🇩⚽

Patrick Kluivert Resmi Latih Timnas Indonesia: Sambutan Meriah dari Penggemar, Siap Bawa Garuda Terbang Tinggi!

Jagat sepak bola Indonesia tengah dihebohkan dengan kabar besar: Patrick Kluivert, mantan striker legendaris Belanda, kini resmi menjadi pelatih Timnas Indonesia! Pengumuman ini langsung memicu gelombang antusiasme yang luar biasa, terutama setelah Kluivert mengunggah video perkenalan eksklusif di akun Instagram pribadinya, @patrickkluivert9, serta akun resmi PSSI dan Timnas Indonesia.

Video tersebut menampilkan pesan hangat Kluivert yang menyampaikan rasa bangganya untuk memimpin Garuda, diiringi dengan ucapan "Selamat Datang, Coach Patrick Kluivert". Tak butuh waktu lama, unggahan ini langsung membanjiri dunia maya dengan lebih dari 100 ribu Likes dan puluhan ribu komentar hanya dalam hitungan jam!

Gelombang Reaksi Netizen: Dari Dukungan Penuh Hingga Kritikan Pedas

Sebagai sosok besar di dunia sepak bola, penunjukan Kluivert memicu perdebatan panas. Banyak netizen memberikan dukungan penuh:

• “Ayo Coach Patrick, bawa Indonesia ke Piala Dunia! Kami siap dukung penuh, yang penting visi kita sama: Lolos Piala Dunia!” tulis seorang fans yang mendapat ribuan Like.
• "Kita wajib kasih kesempatan, ini era baru Timnas! Let's go Garuda di bawah Kluivert!" seru komentar lainnya.
  
  
  

Namun, tak sedikit pula yang skeptis:

• “Sebagai pemain, dia legenda. Tapi sebagai pelatih, prestasinya masih abu-abu. Ini taruhan besar buat PSSI.”
• “STY diganti? Harusnya pelatih yang punya pengalaman di tim langganan Piala Dunia!” kritik lainnya.

Patrick Kluivert: Nama Besar dengan Ambisi Tinggi

Dengan 1,3 juta pengikut di Instagram dan karier gemilang sebagai pemain di klub seperti Barcelona serta Timnas Belanda, Kluivert membawa harapan baru bagi sepak bola Indonesia. Para suporter yang dikenal fanatik diyakini akan meningkatkan jumlah pengikut Kluivert secara signifikan dalam waktu dekat.

Misi Besar: Kualifikasi Piala Dunia 2026

Tugas pertama Kluivert adalah memimpin Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia. Tantangan ini tak mudah, tetapi dukungan masif dari suporter Garuda diharapkan menjadi kekuatan tersendiri.

Dengan aura besar dan harapan tinggi, Patrick Kluivert kini memulai babak baru bersama Indonesia. Akankah Garuda terbang lebih tinggi di bawah arahannya? Hanya waktu yang bisa menjawab!

#KluivertForGaruda #TimnasIndonesia #DukungGaruda #PialaDunia2026 #CoachPatrickKluivert

PSIS Siap Rekrut Shin Tae-yong Jika Momen Tepat

Pernyataan lama CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, kembali viral di tengah kabar pemecatan Shin Tae-yong (STY) oleh PSSI. Dalam video tersebut, Yoyok mengungkapkan minat merekrut STY jika berpisah dengan PSSI, meski video itu sebenarnya direkam pada tahun 2022.

“Kalau waktu itu (2022) STY dicoret, kami pasti mencoba merekrutnya. Bahkan kami sudah sempat berkomunikasi dengan STY dan agennya karena ada rumor kontraknya tidak diperpanjang,” kata Yoyok, Selasa (7/1/2025).

Namun, Yoyok menegaskan saat ini PSIS puas dengan kinerja pelatih mereka, Gilbert Agius, yang dinilai berhasil membawa tim ke performa terbaik. “Sekarang bukan waktu yang tepat untuk mengambil STY. Coach Gilbert sangat dicintai suporter dan punya rekam jejak hebat, termasuk saat melatih timnas Malta,” jelasnya.

Terkait pemecatan Shin Tae-yong, Yoyok menghormati keputusan PSSI. “Kami yakin PSSI punya rencana besar, termasuk mencari pelatih yang lebih baik dari STY demi membawa Indonesia ke Piala Dunia. PSIS berharap langkah ini sesuai harapan seluruh masyarakat,” ujarnya.

Rumor dan nostalgia soal Shin Tae-yong kembali menarik perhatian publik, membuat nama PSIS Semarang turut jadi sorotan. Apakah suatu saat STY benar-benar akan merapat ke PSIS? Hanya waktu yang akan menjawab.