Rumor panas datang dari bursa transfer Eropa: Jay Idzes, kapten Timnas Indonesia, dikabarkan masuk radar Aston Villa! Jika transfer ini resmi, Idzes akan mencatat sejarah sebagai pemain Indonesia pertama yang bermain di Premier League — liga paling kompetitif di dunia.
Tapi jangan salah, tantangan besar sudah menanti di depan mata. Idzes tak bisa langsung bersantai. Persaingan di lini belakang Aston Villa sangat ketat dan bertabur bintang. Siapa saja pesaing Idzes jika ia benar-benar mendarat di Villa Park? Yuk, kita bedah!
1. Pau Torres – Pilar Timnas Spanyol
Bek elegan dengan pengalaman internasional. Torres adalah andalan Unai Emery sejak didatangkan dari Villarreal. Gaya mainnya mirip dengan Idzes: tenang, pintar membaca permainan, dan nyaman menguasai bola. Tapi, statusnya sebagai pemain inti Spanyol jelas bukan hal yang mudah digeser.
2. Ezri Konsa – Bek Serba Bisa
Konsa dikenal sebagai bek yang cepat dan kuat dalam duel satu lawan satu. Ia bisa bermain di posisi bek tengah maupun bek kanan. Performa solidnya musim lalu membuatnya jadi favorit fans Villa. Idzes harus membuktikan diri lebih konsisten jika ingin menyalipnya.
3. Tyrone Mings – Sang Komandan
Meski sempat cedera panjang, nama Mings tetap punya bobot di ruang ganti. Tinggi besar, agresif, dan punya jiwa kepemimpinan. Jika pulih total musim ini, Mings bisa jadi tantangan besar bagi Idzes dalam perebutan posisi inti.
4. Talenta Muda yang Siap Meledak
Selain para senior, Aston Villa juga punya stok pemain muda berbakat seperti:
-
Sil Swinkels (Belanda)
-
Kerr Smith (Skotlandia)
-
Yasin Ozcan (Turki)
-
Yeimar Mosquera (Kolombia)
Meski belum banyak menit bermain, kehadiran mereka tetap jadi pertimbangan. Bersaing dengan pemain muda berarti Idzes harus tampil menonjol sejak pramusim jika ingin menarik perhatian pelatih.
Nilai Plus Jay Idzes
Pengalaman Idzes di Liga Belanda dan Serie B Italia bisa jadi modal penting. Ia terbiasa dengan tekanan, punya visi bermain yang bagus, dan kemampuan distribusi bola yang rapi. Harga transfernya yang disebut hanya sekitar €10 juta juga tergolong "murah" untuk klub Premier League seperti Villa, yang musim lalu belanja lebih dari €200 juta.
Potensi Sejarah Besar untuk Indonesia
Kalau transfer ini benar-benar terjadi, Jay Idzes akan mengukir sejarah sebagai pemain Indonesia pertama yang mentas di Premier League. Ini bisa membuka jalan bagi talenta Indonesia lainnya untuk dilirik klub-klub top Eropa.
Kesimpulan: Siap Bersaing di Panggung Tertinggi
Bergabung ke Aston Villa adalah langkah besar — tapi juga penuh risiko. Jay Idzes harus bersaing dengan pemain kelas dunia demi menit bermain. Namun jika ia mampu tampil konsisten dan memikat pelatih, bukan tidak mungkin namanya akan bersinar di Inggris.
Premier League menanti. Indonesia bersiap bangga.